5 Kecemasan yang dirasakan mahasiswa saat kuliah


Masa kuliah sering dianggap sebagai masa yang berbeda dari masa-masa sebelum atau setelahnya. Bagi sebagian besar orang, masa kuliah itu sangat mengasyikan karena memiliki banyak cerita indah dan lucu. Namun bagi sebagian orang lainnya, masa kuliah tidak begitu menarik untuk dijalani.


Mengapa begitu ? Banyak hal yang bisa mempengaruhi kenyamanan mahasiswa saat berkuliah, entah itu berasal dari dalam dirinya sendiri atau dari lingkungan sekitar. Pada kenyataannya, kehidupan berkuliah tidak selalu mudah seperti yang diceritakan. Ada tantangan-tantangan tertentu yang harus dihadapi sebagai seorang mahasiswa. 


Sayangnya berbagai tantangan sering kail menekan mahasiswa hingga membuat mereka merasa cemas. Hal seperti ini tidak bisa dibiarkan terus-menerus karena dapat berpengaruh terhadap kehidupan kedepannya. Apa saja kecemasan yang sering dialami ?


Berikut rangkuman Ryusei tentang 5 Kecemasan yang dirasakan mahasiswa saat kuliah  : 


  • Merasa jursan yang dipilih tidak sesuai dengan harapan
  • Sudah banyak cerita mahasiswa semester awal pindah jurusan bahkan pindah universitas karena merasa jurusan sebelumnya tidak sesuai keinginan. Hal tersebut biasanya terjadi akibat kurangnya pengetahuan tentang jurusan yang dipilih atau awalnya hanya mengikuti teman-teman saja. 


    Namun, ada juga mahasiswa yang tetap meneruskan berkuliah dengan alasan biaya dan tidak mungkin membebani orang tua. Mahasiswa seperti ini biasanya dilanda dilema dan kecemasan karena hal tersebut hingga berlarut-larut. 


  • Memperoleh pergaulan yang tidak sesuai
  • Perasaan cemas dalam hal pergaulan biasanya dirasakan oleh mahasiswa baru, terutama yang berasal dari luar kota. Bagi beberapa orang, transisi dari masa SMA ke lingkungan kampus adalah hal yang cukup berat. Ketika masuk kuliah, maba harus berusaha mandiri untuk membentuk pertemanannya.


    Hal yang biasa dicemaskan oleh mahasiswa baru adalah kesulitan berkomunikasi karena perbedaan budaya. Kecemasan yang paling ekstrem adalah ketakutan tidak memiliki teman di kampus. Tapi kamu tidak perlu khawatir, cobalah untuk membuka diri. Dengan begitu pertemananmu pasti akan luas, kok.  


  • Tidak mampu memanajemen waktu
  • Saat berkuliah, mahasiswa memiliki semangat yang besar untuk melakukan berbagai macam kegiatan di kampus. Mereka memanfaatkan fasilitas kampus untuk kegiatan seperti BEM, Himpunan mahasiswa jurusan, UKM, kelompok penelitian, komunitas dan masih banyak lainnya.


    Mengembangkan diri melalui organisasi atau UKM merupakan hal yang baik. Namun, banyak mahasiswa tidak mampu membagi waktu untuk belajar dan berkegiatan. Akibatnya tugas tidak dikerjakan dan ujian merasa keteteran. Pada saat seperti itulah mahasiswa kadang merasa cemas akan nilainya 


  • Mendapat IPK yang kurang baik 
  • Di Indonesia, IPK masih menjadi salah satu syarat dalam pencarian kerja. Hal tersebut terkadang membebani mahasiswa karena cemas jika nilainya tidak sesuai dengan standar ketentuan maka ia akan sulit memperoleh pekerjaan. 


    IPK juga menjadi ukuran atau target orang tua bagi anak-anak mereka. Ini pun menjadi tekanan tersendiri bagi mahasiswa. Akibatnya mahasiswa bisa menghalalkan cara apapun untuk memperoleh nilai yang tinggi tanpa benar-benar memperhatikan ilmu yang berguna. 


  • Tidak bisa lulus tepat waktu (4 tahun)
  • Anggapan bahwa mahasiswa yang lulus tepat waktu dan memiliki IPK yang tinggi adalah mahasiswa pintar dan pasti bisa mendapat pekerjaan dengan mudah tidak sepenuhnya salah. Banyak kok, mahasiswa yang lulusnya lebih dari 4 tahun yang lebih sukses di dunia kerja. 


    Jadi jangan cemas akan hal tersebut. Jangan terlalu terpatok dengan waktu. Jika kamu masih merasa kurang untuk mengeksplor pengetahuan dan pengalaman, maka gunakanlah masa kuliahmu sebaik mungkin. Kumpulkan sebanyak mungkin bekal untuk masa kerja nanti. 


    Itulah 5 kecemasan yang sering dirasakan mahasiswa selama masa kuliah. Alangkah lebih baiknya kamu merencanakan terlebih dahulu agar tidak salah memilih jurusan dan berdampak kedepannya. Gunakan juga masa kuliahmu sebaik mungkin agar kamu bisa mencapai cita-cita yang diinginkan.

    Tinggalkan komentar

    Semua komentar dimoderasi sebelum dipublikasikan